28/03/16

Asal-usul Bendungan Pintu Air Sepuluh Kota Tangerang

Bendungan Pintu Air Sepuluh Tangerang adalah nama populer Bendungan Pasar Baru Irigasi Cisadane atau Bendungan Sangego yang terletak di Kelurahan Koang Jaya, Kecamatan Karawaci, Tangerang. Untuk mencapainya saya melewati jembatan yang melintang di atas Sungai Cisadane, dan belok kanan. Bendungan ada di pojok kanan jalan yang berkelok ke arah kiri.

Image Source : osakawa.wordpress.com
Bendungan ini di bangun tahun 1928 dan mulai di oprasikan tahun 1928 dan mulai di oprasikan tahun 1932 di masa penjajahan Belanda.Bendungan tersebut mamapu mengairi +/-1.500 Ha sawah yang berada daerah kota dan kabupaten tangerang.Bendungan ini lebih di kenal dengan sebutan "bendungan pinta air sepuluh"atau"sangego".

Sungai Cisadane adalah salah satu sungai utama yang mengalir melewati Provinsi Banten dan Provinsi Jawa Barat. Sungai itu merentang sepanjang sekitar 80 Km. Sumber air Sungai Cisadane berawal dari Gunung Salak – Pangrango di Kabupaten Bogor, dan mengalir sampai ke muaranya yang ada di Laut Jawa.

Image Source : jakarta.panduanwisata.id
Sesuai dengan nama julukan populernya, Bendungan Pintu Air Sepuluh Tangerang memiliki sepuluh buah pintu air yang lebarnya masing-masing sepuluh meter. Konon pemerintah Belanda sampai perlu mendatangkan para pekerja yang berasal dari kota Cirebon ketika membangun bendung ini. Bisa jadi karena di saat yang bersamaan ada banyak proyek yang sedang dikerjakan, sehingga jumlah tenaga kerja yang ada di sekitar lokasi sudah tidak lagi mencukupi kebutuhan.

Fungsi bangunan sebagai bendungan maka inti bangunan adalah untuk mengatur aliran air di sungai cisadane. Bangunannya terdapat 10 pintu air dari besi 11 tiang penopangnya, konstruksi terbuat dari beton bertulang, pada sisi utara dan selatan bangunan terdapat rel lori yang digunakan untuk mendistribusikan pintu air pengganti jika ada pintu air yang rusak.

Image Source : jakarta.panduanwisata.id
Bendung Pintu Sepuluh mudah dikunjungi menggunakan kendaraan pribadi. Dari Jakarta silakan ikuti rute menuju Tangerang lewat Jalan Tol Prof. Sedyatmo. Setelah keluar dari tol, belok kiri ke Jalan Marsekal Suryadarma dan kemudian masuk ke Jalan Dr. Sitanala. Dari sana Anda akan sampai di Jalan Jembatan Baru. Dari jembatan belok kanan ke Jalan Sangego Raya. Bendungan peninggalan Belanda yang Anda tuju tampak megah dari jalan tersebut.
Alamat:
Jalan Raya Sangego Kel. Koang Jaya Kec. Karawaci Kota Tangerang.

Referensi diambil dari berbagai macam sumber di www.google.com

2 komentar: